Bias hujan di akhir september

Selalu ku rindu bulir embun
Pagi hari
Sebab di sanalah
Damaiku menunggu
Menunggu tanpa peluh
Hanya doa-doa
Menjadi pemikat
Di ladang jiwa
terbentang
Segumpal awan berarak
Lantas menghilang
Basah hujan tersisa

Komentar

Postingan Populer